Apa Pentingnya Content Marketing Untuk Bisnisku?

Kamu tidak akan pernah menyangka betapa efektifnya cara tersebut untuk bisnismu.

Allen Herlambang Julizar
4 min readJan 7, 2020
Photo by Britta Jackson from Pexels

Saya sering sekali melihat di media sosial saya, konten dari sebuah akun kedai kopi di Jakarta yang membahas tentang cara memilih biji kopi dari pertanian, cara roasting biji kopi yang baik dan benar, hingga cara membuat kopi dengan metode V60 untuk para kaum muda yang baru saja tergila-gila dengan hype menyeduh kopi. Akun tersebut jarang sekali membuat postingan untuk menjual produk mereka, dan mereka memiliki puluhan ribu pengikut di akun media sosialnya. Yang mereka lakukan hanya memberikan informasi berharga mengenai serba serbi kopi secara gratis bagi para pengikut media sosial mereka serta audiens lainnya. Itu lah content marketing.

Konsep simpelnya, content marketing adalah sebuah pendekatan maketing strategis dalam jangka panjang yang berfokus untuk menciptakan dan membagikan konten yang berharga, relevan, dan konsisten secara gratis kepada audiens. Tujuannya adalah untuk membangun kepercayaan audiens terhadap brandmu, agar kamu bisa mendapatkan keuntungan dari audiens tersebut dalam jangka panjang. Alih-alih terus mempromosikan produk atau jasa yang kamu jual, kamu membagikan konten dan informasi yang mampu memecahkan permasalahan yang dimiliki audiensmu.

Sejatinya, content marketing adalah tentang bercerita dan memainkan imajinasi, dan kita sebagai manusia sangat menyukai cerita. Perhatian kita secara naluriah akan selalu tertuju kepada segala hal yang memiliki cerita menarik. Itulah alasannya secara psikologis, kita menyukai berbagai tontonan film, atau membaca buku.

Mungkin kamu bertanya-tanya mengapa dengan membagikan informasi atau konten secara gratis untuk audiens mampu mendatangkan keuntungan untuk bisnismu dalam jangka panjang? Dan mengapa kamu harus melakukannya

Secara luas, ada tiga alasan mengapa kamu harus membangun content marketing sedari awal untuk bisnimu:

  1. Membentuk persepsi dan top of mind tentang brandmu kepada calon konsumen untuk meningkatkan penjualan
  2. Efektivitas biaya untuk strategi marketingmu
  3. Meningkatkan loyalitas dari konsumenmu

Untuk membahas lebih dalam lagi mengapa brand kamu harus menggunakan content marketing, berikut beberapa poinnya secara bertahap:

1. Agar mudah ditemukan oleh konsumen potensial

Saat ini, ketika orang membutuhkan informasi, jawaban atau solusi dari permasalahan mereka, pasti mereka akan memanfaatkan media digital, secara khusus, menggunakan mesin pencari Google. Kamu harus memanfaatkan kebiasaan orang ini, agar brand kamu mudah ditemukan ketika mereka mencari sebuah informasi didunia digital. Kamu bisa memanfaatkannya dengan membuat konten di blog, media sosial, youtube, atau forum di internet. Tentu saja hal ini adalah hal pertama yang harus kamu lakukan, dan mungkin terkesan mudah, tapi ini adalah hal yang esensial ketika kamu membangun content marketing.

2. Membangun audiens yang tertarik dan engage terhadap konten brandmu

Konten yang kamu buat hanya akan berharga apabila mampu menarik dan mampu melibatkan audiens secara berkelanjutan — sebagai subscriber, follower, atau evangelist. Apabila audiens yang kamu sasar merasa relevan dengan konten yang kamu berikan, mereka akan dengan sukarela terlibat lebih dalam dengan brandmu. Seperti contohnya, ikut menyebarkan postingan media sosial brandmu di Instagram kepada teman-teman mereka.

Setelah kamu menemukan ceruk audiens untuk brandmu, berbagai konten yang kamu buat tersebut akan mampu menarik pendapatan dari audiens tersebut, bahkan kamu bisa mengumpulkan wawasan yang berharga tentang konsumenmu, dan yang lebih jauh lagi, mampu membuat mereka sebagai brand advocate.

3. Untuk mendapatkan konsumen baru

Tentu saja, meningkatkan pendapatan adalah hal yang utama bagi hampir semua pemasar, dan content marketing adalah salah satu pendorong utama penjualan tersebut. Setelah kamu mampu membangun kelompok audiens yang tertarik dan terlibat dengan brandmu, secara langsung kamu turut membangun rasa percaya dari audiens tersebut terhadap brandmu. Ketika kamu memiliki audiens yang percaya terhadap brandmu, akan cenderung lebih mudah bagi mereka untuk membeli produk dari kamu.

4. Untuk membangun pendapatan tambahan dari konsumen yang sudah ada

Alasan lain bagi kamu untuk membangun content marketing adalah untuk membangun konsumen yang loyal serta membangun pendapatan tambahan dari cross-sell atau up-sell produkmu. Akan lebih mudah bagimu untuk menjual produk tambahan kepada konsumen loyal yang telah mengenal brandmu. Bahkan dalam beberapa kasus, kamu pun bisa menjual konten yang kamu buat untuk para audiens potensial.

Dengan membagikan konten dan informasi yang relevan, berharga, dan konsisten untuk konsumenmu, maka kamu membentuk persepsi tentang bisnismu sebagai thought leader atau ahlinya di bidang yang kamu jalani. Ambil contohnya dari cerita saya diatas tadi mengenai kedai kopi yang membagikan informasinya secara gratis tentang kopi. Akun tersebut berusaha membangun persepsi atas entitas mereka sebagai ahlinya kopi, tempat paling pertama yang akan diingat bagi para pecinta kopi di Jakarta jika ingin membeli kopi, atau membutuhkan bantuan mengenai segala hal dari hulu ke hilir tentang kopi. Mereka bercerita tentang kopi, seolah kopi adalah segalanya bagi mereka, dan mereka melakukannya dengan memanfaatkan media sosial.

Kamu pun bisa memanfaatkannya juga, atau mungkin melebarkannya dengan membangun konten di blog atau kanal video di Youtube. Banyak sekali cara untuk membagikan informasi yang relevan secara gratis. Ketika kamu mulai membuat content marketing untuk brandmu, jangan lupa yang terpenting adalah kamu harus membuat rencana yang matang, serta selalu jujur dan tetap pada karakter khas brand yang kamu buat.

--

--

Allen Herlambang Julizar

I talk about branding, marketing, career growth, and self development. Let's connect on Linkedin: https://www.linkedin.com/in/allenherlambang/